“PENGARUH PERPUSTAKAAN SEKOLAH”
A. Latar Belakang Masalah
Perpustakaan
merupakan salah satu alat pembelajaran terpenting bagi santri yang
diselenggarakan oleh pihak sekolah. Karena dengan adanya perpustakaan, santri
dapat mengetahui informasi yang lebih banyak selain dari buku yang mereka
miliki. Hampir di setiap lembaga pendidikan dapat kita jumpai perpustakaan,
meski tidak diragukan lagi terkadang salah satu perpustakaan yang ada di lembaga
tersebut, memiliki kelengkapan buku-buku dan ada juga yang kurang lengkap dalam
pengadaannya. Semua ini tergantung pada
kepala sekolah sebagai manajer di sekolah yang dibantu oleh staf
penanggung jawab perpustakaan, dalam
menyediakan buku-buku yang dibutuhkan oleh santri.
Suatu
lembaga dapat dikelompokkan menjadi lembaga yang maju jika di dalamnya memiliki
sarana yang memadai, termasuk salah satunya adalah perpustakaan. Terlebih lagi jika di perpustakaan itu memuat
buku-buku yang berkualitas. Maksudnya adalah perpustakaan yang mana
buku-bukunya bertambah dari tahun ke tahun mengikuti perkembangan produktifitas
buku-buku dan sesuai dengan perkembangan zamannya. Kemudian, dari perpustakaan
ini juga akan merangsang kemauan santri untuk gemar mengkaji buku dan sangat
berminat untuk membaca buku-buku
perpustakaan. Bahkan mereka tertarik untuk membuat perpustakaan mini di rumah
sendiri.
Pendapat
para pustakawan tentang eksistensi perpustakaan di tengah-tengah masyarakat
saat ini sangat memegang peranan yang sangat penting demi peningkatan kualitas
SDM yang berintelektual tinggi. Hal ini bukan hanya dirasakan dan dibutuhkan
saat ini saja, akan tetapi keberadaan perpustakaan sudah ada sejak dahulu,
tepatnya awal dasawarsa 50-an perpustakaan itu sudah dikenal oleh masyarakat.
Pustakawan ini juga menambahkan bahwa tugas pokok perpustakaan adalah
mengumpulkan bahan pustaka dari masa lalu dan sekarang, serta menyimpan dan
menyediakannya untuk keperluan pemakai masa kini dan masa mendatang. Dengan
demikian perpustakaan mempunyai fungsi utama yaitu fungsi pelayanan informasi
dan fungsi dokumentasi.
Dalam
konteks penelitian paper ini, maka
peneliti hanya akan membahas tentang pengaruh perpustakaan dalam minat membaca santri di pondok pesantren.
Lebih jauh kaitannya dengan santri, maka diharapkan perpustakaan dapat
meningkatkan minat membaca dan prestasi mereka menjadi lebih baik lagi. Baik
prestasi dalam kajian ilmu pengetahuan, perlombaan yang bersifat ilmiah,
tulis-menulis untuk pembuatan resensi atau pidato, pembuatan kliping, ataupun
karya lain dalam bidang jurnalistik dan keilmuan.
“Jelajahi Lautan-Lautan Ilmu Dengan Membaca
Buku”, Inilah sebuah pribahasa yang sudah tak asing lagi bagi pencari ilmu,
bahwa mereka secara tidak langsung diperintahkan untuk mencari dan menggali
ilmu-ilmu dengan sebanyak-banyaknya. Dan dijelaskan bahwa setiap manusia yang
hidup di bumi Allah wajib menuntut ilmu dari sejak lahir sampai meninggal
dunia. Hal ini seperti yang disebutkan dalam pribahasa Arab “Uthlubil ‘Ilma minal Mahdi Ilal lahdi”.
Menurut penuturan Nurhadi, bahwa sehubungan
dengan keseluruhan proses pendidikan di sekolah, perpustakaan mempunyai peranan
yang sangat penting yaitu sebagai sarana pendidikan yang bersifat teknis
edukatif, bersama-sama dengan unsur-unsur pendidikan lainnya ikut menentukan
terjadinya proses pendidikan. Sedemikian pentingnya peranan perpustakaan, namun
minat baca masyarakat terhadap buku-buku
yang tersedia masih relatif sedikit.
Perpustakaan sebagaimana yang ada dan berkembang saat ini, telah
dipergunakan sebagai salah satu pusat informasi, sumber ilmu, pengetahuan,
penelitian, rekreasi, pelestarian khasanah budaya bangsa, dan juga memberikan
layanan jasa lainnya. Perpustakaan yang juga mempunyai salah satu tugas dan
fungsi sebagai sumber informasi dan pembelajaran bagi masyarakat bukan hanya santri,
ternyata dapat memenuhi dan melayani kebutuhan mereka dengan cepat dan mudah.
Di era
yang serba modern ini sering kali keadaan dan kondisi sekitar mengalami
gangguan untuk memperoleh informasi atau pengetahuan umum. Namun dengan adanya
kemajuan teknologi, masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan yang berarti,
sehingga pertumbuhan dan persebaran informasi yang dibutuhkan dapat diperoleh
begitu cepat, bahkan salah satu faktor pendukungnya adalah dengan adanya
peranan perpustakaan. Dan juga perlu kiranya perpustakaan itu dikembangkan
pengoleksian buku-buku serta literatur lainnya, agar para santri, guru, dan
kepala sekolah memperoleh wawasan atau informasi yang dibutuhkan secara
puas.
B. Rumusan Masalah
Angapan Dasar atau Postulat Masalah adalah
suatu kondisi konflik atau sesuatu yang semestinya, dalam penelitian rumusan
masalah merupakan faktor yang sangat penting untuk memperkuat hasil yang
diinginkan, berdasar latar belakang yang penulis tulis maka dirumuskan:
1. Adakah
pengaruh perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I Reguler ADABI A
TMI Al-Amien Prenduan Sumenep Madura ?
2. Seberapa
besar pengaruh perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I Reguler
ADABI A TMI Al-Amien Prenduan Sumenep Madura ?
C. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah tujuan penelitian ini
dimaksudkan untuk:
1. Mengetahui
ada tidaknya pengaruh perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I
Reguler ADABI A TMI Al-Amien Prenduan Sumenep Madura ?
2. Mengetahui
seberapa besar pengaruh perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I
Reguler ADABI A TMI Al-Amien Prenduan Sumenep Madura ?
D. Kegunaan Penelitian
Diadakan penelitian ini dengan harapan agar dapat digunakan
sebagai:
1.
Tambahan informasi
bagi para guru agar bisa memotivasi anak didik dengan adanya perpustakaan
2.
Hasil penelitian
ini berguna bagi semua kalangan terutama bagi seluruh penghuni Pondok Pesantren
Al-Amien Putra II Prenduan dan sekitarnya, agar mereka mengetahui secara jelas
berbagai hal terkait dengan penyelenggaraan perpustakaan sekolah di pondok
pesantren.
E. Alasan Pemilihan Judul
Adapun mengenai pemilihan judul
penelitian “Pengaruh Perpustakaan Tehadap Motivasi Belajar Santri kelas I Reguler
ADABI A Tarbiyatul Muallimin Al-Islamiyah Al-Amien Prenduan Sumenep”, maka peneliti
berlandaskan pada beberapa alasan, diantaranya:
1.
Alasan Obyektif
a.
Pentingnya masalah ini untuk
diteliti (sebagai bahan penelitian)
b.
Untuk menambah pengetahuan kita
tentang manfaat dari perpustakaan sekolah terhadap motivasi belajar santri
dengan baik dan lancar.
2. Alasan
Subjektif
a.
Karena lokasi yang akan
peneliti teliti merupakan tempat
peneliti bermukim, sehingga mempermudah untuk menjangkaunya dan dapat menghemat
tenaga dan biaya.
b.
Karena perpustakaan sekolah di
pondok pesantren merupakan sarana pembelajaran bagi santri yang sangat penting
dan murah, yang diselenggarakan sesuai dengan fungsi dan tujuannya.
c.
Karena adanya ketertarikan
peneliti untuk mengetahui lebih jauh tentang
pengaruh perpustakaan sekolah terhadap motivasi belajar santri kelas I
Reguler ADABI A.
Asumsi adalah suatu
hal yang sangat diyakini kebenarannya oleh peneliti yang harus dirumuskan
dengan jelas (Arikunto, 2002:59)
Berdasar
pengertian di atas maka asumsi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut
a. Perpustakaan sebagai sarana
pendukung yang dapat menjadi sumber informasi
bagi para santri khususnya
b. Motivasi
belajar santri dapat timbul ketika kebutuhan akan informasi meningkat
C.
Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara
terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalaui data yang terkumpul
(Arikunto,2002:64)
a. Hipotesa Kerja (Ha)
Ada pengaruh perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I
Reguler ADABI A Tarbiyatul Muallimien Al-Islamiyah Prenduan Sumenep Madura.
b. Hipotesa Nol / Nihil
Tidak ada pengaruh perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I
Reguler ADABI A Tarbiyatul Muallimien Al-Islamiyah Prenduan Sumenep Madura.
D.
Ruang
Lingkup Penelitian
Adapun yang menjadi permasalahan pokok dalam
penelitian ini adalah pengaruh
perpustakaan terhadap motivasi belajar santri kelas I Reguler ADABI A
Tarbiyatul Muallimin Al-Islamiyah Prenduan Sumenep Madura.
Untuk variabel dependen peneliti memilih
Perpustakaan Tarbiyatul Muallimin Al-Islamiyah Prenduan Sumenep Madura.
Sedangkan di variabel independen peneliti memilih santri kelas I Reguler ADABI
A Tarbiyatul Muallimin Al-Islamiyah Prenduan Sumenep Madura.
Tabel 1
Ruang Lingkup Penelitian Variabel X
Indikator
|
Sub-Indikator
|
Perpustakaan
|
a. Pengaruh
perpustakaan sekolah
b.
Manfaat perpustakaan sekolah
|
Tabel 2
Ruang Lingkup Penelitian Variabel Y
Indikator
|
Sub-Indikator
|
Motivasi Belajar
|
a. Pengertian motivasi belajar
b. Yang mempengaruhi bagaimana cara
memotivasi belajar
c. Cara untuk meningkatkan motivasi
belajar
santri
|
E. Batasan Istilah Dalam Judul
Peneliti perlu mencantumkan akan pentingnya batasan istilah dalam judul paper
ini, dengan maksud untuk menghindari perbedaan pengertian atau kekurang jelasan
maknanya agar tidak terjadi kesimpangsiuran dalam memahami dan
menginterpretasikan maksud judul yang peneliti tetapkan. Untuk itu peneliti
akan menyampaikan pengertian yang ada dalam permasalahan penelitian ini.
Berikut pengertian batasan istilah dalam judul penelitian yang peneliti
laksanakan:
1. Pengaruh: Daya yang timbul dari
sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk watak kepercayaan atau perbuatan
seseorang (Depdikbud,199:664)
2 Perpustakaan:
Tempat, gudang, ruang yang disediakan untuk pemeliharaan penggunaan koleksi buku (kamus ilmiah)
3 Motivasi:
Daya penggerak yang ada dalam diri seseorang untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi
tercapainya suatu tujuan (Dimyati Dr,2009,80 )
4 Belajar: Usaha
penguasaan ilmu pengetahuan materi ilmu pengetahuanyang merupakan kegiatan
menuju terbentuknya kepribadian (Suciati Dr,2007,4.3 )
Dari
batasan istilah ini, adapun yang dimaksud oleh peneliti tentang pengaruh perpustakaan
terhadap motivasi belajar di pondok pesantren adalah siasat yang dilakukan oleh
penyelenggara perpustakaan sekolah dalam menciptakan kondisi dan situasi
belajar yang optimal bagi peserta didik secara tersusun dan terencana dalam rangka meningkatkan motivasi belajar mereka
menjadi lebih baik lagi.
F.
Metode Penelitian
Dalam
penulisan paper ini, penulis akan mangunakan beberapa metode penelitian dalam
mengerjakannya di antaranya:
1. Metode pengumpulan data.
Kegiatan pengumpulan
data merupakan hal yang harus dilakukan pada setiap penelitian. Pada penelitian
kali ini, penulis menggunakan metode angket. Metode angket sendiri adalah
wawasan secara tertulis, dalam angket telah disusun sedemikian rupa oleh sang
penulis. Alasan penulis menggunakan
metode angket tertutup ini adalah untuk menghindari tambahan jawaban dari
Responden yang bersifat yang tidak penting. (Dhofir 2000 :49)
2. Metode penentuan objek penelitian.
setiap peneliti memiliki
objek yang disebut populasi. Adapun populasi penelitian ini tertuju pada santri
kelas I Reguler ADABI A TMI AL- AMIEN
PERENDUAN tahun 2011, yang keseluruhannya berjumlah….orang Santri.
3. Metode analisa data
r xy
= ∑ xy
√ ( ∑x² ) ( ∑y² )
Keterangan :
∑x² : Jumlah gejala x kuadrat
∑y² : Jumlah gejala y kuadrat
rxy : Koefisien korelasi Produck Moment
∑xy : Jumlah hasil dari x dan y
Dengan
menggunakan rumus ini penulis dapat menganalisa data yang sudah penulis
kumpulkan dengan akurat. Rumus yang peneliti gunakan kali ini disebut dengan
rumus Product Moment. Penulis memilih menggunakan rumus product
moment karena penulis memakai study korelasi pada paper yang akan penulis
teliti.
G.
Sistematika Pembahasan
Sistematika yang penulis gunakan dalam
penelitian ini adalah terbagi dalam beberapa sub, masing-masing sub meliputi
sub-sub yang merupakan bagiannya.
Adapun sistematikanya adalah sebagai
berikut:
Bab I : Pendahuluan, penulis membaginya dalam
beberapa sub antara lain, latar belakang masalah,
rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan
penelitian, alasan memilih judul, penegasan
judul, postulat dan hipotesa, ruang lingkup penelitian,
dan yang terakhir sistematika pembahasan
Bab II : Landasan Teori, di variabel independen (x)
Perpustakaan dan di variabel dependen (y) santri kelas I Reguler ADABI A Tarbiyatul Muallimin
Al-Islamiyah
Bab III : Metode Penelitian, penulis membaginya dalam beberapa
sub antara lain rancangan penelitian, populasi
dan sampel, instrumen
penelitian , pengumpulan data , analisis data.
Bab IV : Laporan
Penelitian, yang memberikan penjelasan-penjelasan seperlunya
Bab V : Penutup,
yang berisi tentang kesimpulan dan saran
DAFTAR PUSTAKA
A.M.,
Sardiaman, 2007, Interaksi dan Motivasi
Belajar Mengajar, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Dimyati, Dr.,dkk, 2009, Belajar dan
Pembelajaran, Jakarta: PT Rineka Cipta
Indrakusuma, Amir D., 1973, Pengantar
Ilmu Pendidikan, Surabaya: Usaha Nasional
Kutwa,
Fath, Drs. H. M.Pd., dkk., 2003, Pedoman Penulisan Skripsi (PPS),
Prenduan: AL-AMIEN PRINTING
Suciati,
Dr., dkk, Belajar dan Pembelajaran 2,
2007, Jakarta:
Universitas Terbuka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar